BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Seiring
dengan perkembangannya mode berpakaian, para anak muda berusaha untuk tidak
ketinggalan jaman dalam hal berpakaian dengan mengikuti mode yang sedang
menjadi tren, dengan berpakaian unik dan kreatif. Dalam memulai bisnis distro
perlu kegigihan, pantang menyerah dan jeli dalam memanfaatkan peluang.
Kendala
terbesar di sektor produksi yaitu pebisnis distro harus membangun jaringan dan
brand awareness ke cusomer. Usaha disro harus dikelola secara profesionalisme,
kalau tidak kebangkrutan akan segera dating. Salah satu keunikan distro adalah
desain kaos-kaos mereka yang “khas distro” yaitu keren, special, unik dan
berkelas. Selain itu untuk menjaga keunikannya, desain kaos mereka tidak
diproduksi secara massal, melainkan hanya dalam hitungan ratusan atau bahkan
maksimum 100 potong per model.
Rumusan Masalah
1.
Bagaimana cara memulai
dan menjalankan bisnis distro?
2.
Bagaimana konsep
pemasaran dalam bisnis distro?
3.
Bagaimana cara untuk
meningkatkan mutu barang dan penjualan?
BAB II
PEMBAHASAN
Distro adalah suatu
tempat yang biasanya menjual pakaian, sepatu, celana, dan aksesoris yang
biasanya mengikuti perkembangan mode dan kebanyakan konsumennya adalah anak
muda. Hal yang perlu diperhatikan dalam menjalankan bisnis distro adalah
sebagai berikut :
1.
Dalam memulai bisnis distro kita harus mencari tempat yang
strategis, karena sebagian konsumennya adalah anak muda sering berkumpul.
Dengan cara ini tentu distro yang didirikan ditempat yang biasa anak muda
sering berkumpul. Dengan cara ini tentu distro yang didirikan akan menarik
perhatian bagi para anak muda tersebut dan kemudian mengunjungi distro tersebut.
Selain dengan cara tersebut, orang banyak menggunakan internet untuk
mempromosikan distronya. Blog dan situs pertemanan sering digunakan untuk
memperkenalkan distro yang dia dirikan kepada orang-orang. Selain itu
mempromosikan melalui mulut ke mulut juga cukup efektif. Apalagi disro
merupakan tempat anak-anak muda berkumpul, pasti mereka akan memberi tahu
kepada temannya untuk mengunjungi distro tersebut.
2.
Dalam memasarkan
barang, harganya harus sesuai dengan kantong dari konsumennya. Tetapi meskipun
biasanya barang-barang yang dijual di distro harganya lumayan mahal, tetapi
tetap saja tidak mengurangi minat para anak muda untuk membeli pakaian, celana,
atau aksesoris yang mereka gunakan di distro. Memang gengsi diantara kalangan
anak muda mempengaruhi hal tersebut,tetapi model dan kualitas barang-barang
yang ada di distro sangat sesuai dengan selera para anak muda, sehingga mereka
tetap membeli barang-barang yang ada di distro meskipun harganya mahal. Akan
tetapi pemilik distro harus memperhatikan kualitas dari barang yang dijualnya,
agar harga yang para konsumen bayar sesuai dengan kualitas barang yang mereka
beli.
3. Dalam
meningkatkan mutu barang atau produk, harus menggunakan bahan yang berkualitas
bagus dan model pakaian yang dijual di distro harus mengikuti perkembangan tren
masa kini. Karena anak-anak muda biasanya tidak mau ketinggalan dalam hal
berpakaian, mereka selalu berusaha mengikuti tren masa kini. Seperti model
gambar pada baju misalnya, biasanya distro menjual baju-baju dengan gambar-gambar
artistik yang sangat bagus dan digemari anak-anak muda. Contoh lain baju-baju
pada distro memiliki warna-warna yang menarik dan beraneka ragam. Dengan
menyedikan seperti contoh-contoh diatas tentu para konsumen akan puas dengan
barang-barang yang ada di distro anda.
BAB III
PENUTUP
Dalam memulai
bisnis distro sebaiknya membangun jaringan antara kalangan anak muda agar
bisnis yang dilakukan dapat berjalan dengan baik. Persiapan segala sesuatunya
dan kembangkan kreatifitas dan tetap selalu up to date.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA
1.
http://research.amikom.ac.id/index.php/STI/article/viewFile/8723/7196
Tidak ada komentar:
Posting Komentar